Untuk gurauan di jalan, aku dapat cerita atau cangkriman.
Dikampung, temenku menceritakan memasak nasi goreng sampai selesai. Kemudian dia mencuci semuanya sampai bersih. Dia bertanya kira-kira apa yang dijemur di atas genting. Kami semua menjawab dan semuanya dianggap salah. Yach, akhirnya kami menyerah dan dia menjawab dengan seenaknya :"yang dijemur di atas genting adalah kompor."
Lho? koq bisa? Dia bertanya :"Protes?" dan kami bertanya mengapa kompor yang dijemur.
Jawabnya :"Kompor-komporku sendiri, suka-suka aku. Mengapa mesti protes."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jagalah kesantunan dalam berkomunikasi, walaupun diselimuti kemarahan, kejengkelan, tidak puas dan sejenisnya.